Duduk dalam waktu lama tanpa bergerak dapat menyebabkan otot kaku dan sirkulasi darah melambat. Itulah sebabnya penting untuk melakukan peregangan ringan di sela-sela jam kerja. Peregangan bukan hanya membantu menjaga kelenturan tubuh, tetapi juga meningkatkan aliran oksigen ke otak sehingga konsentrasi tetap terjaga. Setiap satu atau dua jam, berdirilah dari kursi, renggangkan bahu, putar leher perlahan, dan gerakkan pergelangan tangan serta kaki. Aktivitas kecil ini membantu mengurangi ketegangan dan mencegah kelelahan yang sering dirasakan pekerja kantoran.
Selain peregangan, berdiri sejenak atau berjalan di sekitar meja kerja juga sangat bermanfaat. Tubuh manusia dirancang untuk bergerak, bukan duduk dalam posisi statis berjam-jam. Dengan berdiri selama 5 menit setiap jam, aliran darah kembali lancar, otot-otot tubuh mendapatkan energi baru, dan risiko nyeri punggung dapat berkurang. Jika memungkinkan, gunakan meja kerja yang dapat diatur ketinggiannya (standing desk) agar Anda bisa bergantian antara duduk dan berdiri saat bekerja. Variasi posisi seperti ini sangat membantu menjaga kesehatan tulang belakang dan sendi.
Selain manfaat fisik, aktivitas singkat juga memberikan efek positif pada mental. Mengambil jeda sejenak dari layar komputer dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres. Lakukan peregangan dengan sadar — fokus pada napas dan rasakan otot yang mulai rileks. Gerakan sederhana seperti menarik napas dalam, menundukkan kepala ke depan, atau mengangkat tangan di atas kepala sudah cukup untuk mengurangi ketegangan. Dengan rutinitas peregangan yang konsisten, tubuh tetap terasa bugar meski harus bekerja dalam posisi duduk sepanjang hari.